10 Fakta Menarik Jack Ma dan Kisah Sukses Alibaba – Dalam dunia e-commerce, siapa yang tidak mengenal Jack Ma? Lelaki kelahiran 10 September 1964 ini adalah salah satu orang terkaya di Asia berkat kerajaan bisnisnya yang mendunia, Alibaba Group.
Melihat kesuksesan Jack Ma, akan sangat bermanfaat jika Anda mengetahui perjalanan hidupnya sedari kecil. Cerita hidup Jack Ma tentu dapat menjadi inspirasi bagi para pengusaha yang ingin sesukses dirinya.
Kisah tentang seseorang yang punya keterbatasan ekonomi dan pernah gagal berkal-kali, namun kini menjadi salah satu pengusaha e-commerce paling berpengaruh bagi dunia.
Baca Juga: Pastikan Hal Ini Ada Pada Website Bisnis Online Anda
Berikut kami rangkum sejumlah fakta menarik tentang masa kecil Jack Ma hingga sukses membangun bisnis raksasa, Alibaba. Anda perlu membacanya untuk mendapatkan pelajaran hidup yang berharga.
Daftar Isi
10 Fakta Menarik Jack Ma dan Kisah Sukses Alibaba
1Lahir di Keluarga Miskin
Fakta menarik Jack Ma yang pertama adalah latar belakangnya. Beliau lahir dari keluarga miskin di Hangzhou, Zhejiang, China.
Dalam buku berjudul ”Alibaba: Kerajaan Yang Dibangun Oleh Jack Ma”, Duncan Clark menuliskan bahwa pekerjaan orang tua Jack Ma sebagai musisi dan pendongeng dalam Wikipedia tidaklah tepat.
Baca Juga: Kisah Anna Amanda: Bekerja Sekaligus Kuliah Tak Membuatnya Berhenti Berbisnis
Namun ayahnya, Ma Laifa adalah seorang fotografer, dan Ibunya, Cui Wencai adalah seorang pekerja pabrik dengan pendapatan yang rendah.
2Belajar Bahasa Inggris Sendiri
Sejak remaja, Jack Ma memilki minat pada bahasa Inggris. Pada usia 12 tahun, ia rajin bangun pukul 5 pagi dan pergi ke hotel di kotanya demi bertemu orang asing untuk praktek berbicara bahasa Inggris.
Ia terus melakukannya selama sembilan tahun dan kemudian menjadi pemandu wisata bagi para turis di China. Dari situ, ia mendapatkan nama panggilan Jack dari para turis, karena mereka sulit memanggil nama Tionghoanya, Ma Yun.
3Bukan Anak yang Pintar di Sekolah
Secara akademis, Jack Ma bukan anak yang pintar. Sejak SD-SMA, ia berkali-kali gagal dalam tes masuk sekolah.
Baca Juga: Budianto Simbolon, Dari Perusahaan Ternama Hingga Perusahaan Milik Sendiri
Ia juga pernah gagal tes masuk universitas ternama, hingga akhirnya ia memilih kuliah setara D-3 dengan jurusan Sastra Inggris di Hangzhou Normal University, universitas yang diakuinya kurang berkualitas.
4Pernah Sulit Cari Kerja
Setelah lulus kuliah, Jack Ma sempat bekerja sebagai guru bahasa Inggris di Hangzhou Dianzi University.
Kemudian ia melamar 30 pekerjaan lain mulai dari sebagai karyawan KFC, karyawan hotel, hingga polisi. Namun, semua menolaknya. Sungguh memprihatinkan.
5Mendirikan Bisnis Penerjemahan
Tidak juga mendapatkan pekerjaan, Jack Ma bertekad untuk mendirikan bisnis sendiri. Dia merintis bisnis jasa penerjemahan bahasa Inggris. Sayangnya, bisnis tersebut kurang menguntungkan dan tidak berlangsung lama.
6Awal Mula Mengenal Internet
Kemampuan Jack Ma berbahasa Inggris membawanya ke Amerika Serikat pada 1995. Saat itu diperkenalkan dengan internet yang baru muncul.
Awalnya, Jack Ma tidak tahu apapun soal teknologi internet. Namun, ia diyakinkan untuk mencoba menjelajahi dunia lewat internet. Saat itu ia pun mencari “beer” dan ternyata tidak ada produk bir asal China.
7Bisnis Online Pertamanya
Setelah mengenal internet, Jack Ma berinisiatif membuat website untuk mempromosikan jasa penerjemahannya. Tak lama setelah dirilis, ia menerima banyak email dari berbagai negara.
Baca Juga: Putu Eko Filyawan, Mengabadikan Budaya Lewat Seni Kriya
Melihat adanya peluang bisnis online, ia kemudian membuat situs yang berisi direktori bisnis seantero China. Namun, saat itu pemerintah China belum siap mendukung bisnisnya. Sehingga ia pun menutup China Pages yang baru dirintisnya pada 1995.
8Mimpi Membangun Perusahaan E-commerce
Pada tahun 1999, Jack Ma mengumpulkan 18 orang temannya untuk menceritakan mimpinya membangun perusahaan e-commerce yang mempertemukan pedagang dan pembeli dari seluruh dunia.
Baca Juga: Renaldy Philipus: Dari Hobi Jadi Bisnis dengan Penjualan Tinggi
Saat itu Jack sudah yakin bahwa bisnis online akan berkembang dan dapat membantu bisnis skala kecil. Mereka kemudian patungan mengumpulkan modal USD 60 ribu untuk memulai bisnis website Alibaba.
9Alibaba Meraih Kesuksesan
Banyak perusahaan mapan menertawakan dan menolak jasa Alibaba. Jack Ma kemudian beralih menawarkan jasanya ke bisnis skala kecil-menengah yang tertarik untuk bekerja sama karena gratis.
Baca Juga: Bisnis Lebih Terarah, Setiap Pengusaha Harus Selalu Memperhatikan 4 Hal Ini
Pelan-pelan, perjuangan Jack Ma akhirnya mulai membuahkan hasil. Pada oktober 1999, Alibaba sukses dan menyita perhatian banyak investor.
Alibaba pun kemudian mendapatkan investasi USD 5 juta dari Goldman Sachs dan USD 20 juta dari Softbank.
Dari tahun ke tahun, Alibaba terus berkembang pesat. Sebagai bisnis e-commerce terbesar di China, Alibaba terus melebarkan bisnisnya.
Baca Juga: 3 Hal Penting Agar Anda Bisa Sukses dan Bahagia
Saat ini, Alibaba telah berinvestasi ke beberapa perusahaan e-commerce di berbagai negara, termasuk Indonesia.
10Jumlah Kekayaan Jack Ma
Jack Ma menikah dengan Zhang Ying, sahabatnya di sekolah. Keduanya dikaruniai dua orang anak. Namun tidak banyak informasi tentang keluarganya yang diketahui publik. Jack begitu menjaga kehidupan privasinya.
Ia ingin menjalani hidup dengan normal, meskipun ia merupakan salah satu orang terkaya di dunia dengan jumlah kekayaan mencapai USD 37,4 miliar atau sekitar Rp 491 triliun.
Baca Juga: Tingkatkan Penjualan, Ikuti 5 Tips Menarik Minat Pembeli Online
Itulah fakta menarik Jack Ma dan kisah sukses Alibaba yang mungkin belum diketahui banyak orang. Semakin terinspirasi untuk sukses berbisnis?