Kenali Perilaku Karyawan yang Bermasalah Sebelum Terlambat – Karyawan bermasalah akan menyulitkan Anda. Ada saja masalah yang dibuat olehnya.
Tak hanya itu, karyawan bermasalah juga akan merugikan perusahaan. Anda harus melakukan pembinaan agar dia berubah. Mulai dari melakukan pendekatan personal, memberikan teguran lisan, hingga memberhentikannya jika karyawan masih bermasalah.
Baca Juga: 5 Cara Mempertahankan Karyawan Potensial Agar Mau Bekerja Lebih Lama
Jika karyawan dibiarkan membuat masalah terus-menerus, perusahaan akan merugi karena kepercayaan pelanggan bisa menurun. Produktivitas kerja terhambat dan mengganggu kenyamanan karyawan lainnya.
Oleh sebab itu, waspada terhadap karyawan bermasalah. Berikut tanda-tanda karyawan Anda bermasalah dan perlu segera Anda atasi.
Daftar Isi
6 Perilaku Karyawan yang Bermasalah
1Sulit Diajak Bekerja Sama
Karyawan bermasalah sering tidak cocok dengan rekan kerjanya dan sulit diajak untuk bekerja sama dalam tim. Dia mau menang sendiri dan tidak dapat bersaing secara sehat sehingga membuat karyawan lain tidak nyaman.
Jika Anda memiliki karyawan bermasalah, Anda mesti mencari tahu apa penyebabnya. Mungkin dia hanya butuh waktu untuk dapat beradaptasi, atau jangan-jangan memang perilakunya yang menjengkelkan sehingga dijauhi oleh rekan kerjanya.
Baca Juga: Tak Hanya Gaji, 5 Hal Ini Juga Pengaruhi Kenyamanan Karyawan
2Performa Kerja Memburuk
Hasil kerja karyawan semakin hari semakin menurun, baik itu secara kualitas maupun kuantitas. Dia mulai sering melakukan kesalahan, padahal Anda sudah memberikan pelatihan agar dia mampu bekerja dengan baik.
Performa kerja yang memburuk bisa dikarenakan karyawan yang tidak pandai, malas belajar, dan juga sudah kehilangan semangat kerja. Akibatnya, rekan kerjanya yang akan kerepotan karena harus memperbaiki kinerjanya yang di bawah standar.
Baca Juga: 9 Cara Meningkatkan Kemampuan Leadership dalam Bisnis
3Tidak Bertanggung Jawab
Karyawan yang bermasalah sering melakukan kesalahan berulang kali, walau sudah Anda tegur. Banyak pekerjaan yang tidak beres dan dia tidak bertanggung jawab, bahkan malah menyalahkan orang lain.
Karyawan yang lalai menunaikan tanggung jawabnya, pantas mendapatkan sanksi yang sesuai. Jika dia masih terus mengulanginya, sudah saatnya Anda mengevaluasi keputusan Anda untuk mempekerjakannya.
Baca Juga: 6 Tips Sukses Menjadi Bos yang Diinginkan Karyawan
4Enggan Diperintah
Perhatikan mana karyawan yang bekerja dari hati dan mana karyawan yang bekerja dengan setengah hati. Di depan Anda semua karyawaan mungkin bersikap manis, tapi Anda bisa melihat hasil kerja untuk menilai profesionalitas mereka.
Jika Anda memiliki karyawan yang ogah-ogahan saat diperintah, Anda bisa melihat raut wajahnya yang tidak senang dan terkadang sering memberikan alasan yang tak jelas. Alhasil, pekerjaan jadi asal beres dan tidak sesuai dengan standar kualitas.
Baca Juga: Tips Agar Tidak Canggung Menghadapi Karyawan yang Lebih Tua
5Mudah Emosi
Karyawan yang emosional akan membuat orang lain merasa takut dan benci. Hal ini tidak baik bagi kelangsungan tim karena hubungan kerja menjadi tidak harmonis.
Masalah sepele pun dia cepat marah. Akibatnya, konflik bakal sering terjadi sehingga membuat suasana di tempat kerja menjadi tidak kondusif.
Baca Juga: 6 Penyebab Konflik di Tempat Kerja yang Perlu Diwaspadai
6Sering Melanggar Peraturan
Karyawan yang mencintai pekerjaannya akan berusaha melakukan yang terbaik. Dia akan mematuhi semua peraturan karena menyadari kewajibannya dan demi perkembangan kariernya ke depan.
Namun, karyawan bermasalah tidak akan peduli jika berbuat salah. Mulai dari hal kecil seperti telat masuk dan bolos kerja, bahkan hingga melakukan hal-hal yang bertentangan dengan hukum seperti penipuan dan penyelewengan uang perusahaan.
Bacaa Juga: 8 Bentuk Apresiasi kepada Karyawan yang Bisa Anda Tunjukkan
Nah, itulah beberapa perilaku karyawan yang bermasalah. Semoga Anda dapat lebih waspada dan tegas dalam menghadapi karyawan yang kerap berulah di kantor.