Intrapersonal Skill: Penjelasan Lengkap, Contoh, dan Manfaatnya

4215
Intrapersonal Skill berikut Penjelasan Lengkap, Contoh, dan Manfaatnya

Dalam menjalani hari, tentu kamu akan berusaha menjadi pribadi yang lebih baik. Hal tersebut bisa kamu lakukan dengan mengembangkan bakat yang kamu miliki, baik itu secara interpersonal atau intrapersonal. Tahukah kamu apa itu intrapersonal skill yang menjadi salah satu cara untuk mengembangkan diri?

Intrapersonal skill adalah kemampuan untuk mampu memahami diri sendiri. Dengan melatih keahlian tersebut, kamu bisa lebih pandai dalam mengendalikan diri. Simak lebih lengkap penjelasan tentang intrapersonal skill, contoh-contohnya, serta manfaat yang bisa kamu dapatkan di bawah ini!


Apa Itu Intrapersonal Skill?

Ada dua cara untuk mengembangkan kemampuan diri sendiri, yaitu melalui interpersonal skill dan intrapersonal skill. Interpersonal dan intrapersonal skill adalah kemampuan seseorang dalam menjalin hubungan. Hubungan apa yang dimaksud?

Interpersonal skill adalah kemampuan seseorang dalam melakukan hubungan komunikasi yang efektif untuk mampu berkomunikasi dengan orang lain. Baik dengan teman, rekan kerja, keluarga, dan lain sebagainya.

Intrapersonal skill adalah kemampuan seseorang untuk mampu berhubungan dengan dirinya sendiri. Intrapersonal skill artinya seseorang mampu memahami dirinya dengan baik dan kemampuan ini terletak pada pikiran seseorang. 

Ada beberapa contoh kemampuan intrapersonal, seperti memiliki kemampuan untuk bisa melakukan penilaian terhadap diri sendiri, kemampuan mengendalikan emosi, dan memiliki sifat yang bertanggung jawab.

Tahukah kamu, dengan adanya dua kemampuan tersebut, kamu bisa melatih dirimu menjadi pribadi yang lebih baik. Tak hanya itu saja, dua kemampuan tersebut dapat melancarkan karirmu, baik jika kamu bekerja dengan orang lain atau menjalankan bisnis.


Contoh Intrapersonal Skill

Setelah memahami pengertian apa itu intrapersonal skill, kamu juga perlu memahami beberapa contohnya. Contoh-contoh berikut adalah keahlian yang bisa kamu asah sehingga kamu semakin bisa mengendalikan dirimu sendiri:

1. Kemampuan Untuk Percaya Pada Diri Sendiri

Contoh intrapersonal skill yang pertama adalah adanya kemampuan untuk percaya kepada diri sendiri atau self-esteem. Dengan percaya kepada dirimu sendiri, kamu bisa memiliki pendirian dengan pendapatmu, tidak mudah terpengaruh, dan terhindar dari keragu-raguan.

Percaya diri dapat membantumu menjadi seorang pemimpin karena kamu menonjol dalam lingkungan kerjamu. Hal ini karena kamu tidak ragu untuk menemukan solusi jika ada masalah dan menjadi pribadi yang bertanggung jawab.

Untuk melatih rasa percaya diri, kamu bisa melakukan beberapa hal berikut:

  • Percaya jika kelebihan orang lain dapat menjadi kesempatan untuk mengembangkan diri. Contohnya, jika kamu melihat orang lain memiliki public speaking yang bagus, kamu akan menjadi tertarik untuk mengembangkan kemampuan yang sama jika dirasa kurang.
  • Memanfaatkan perasaan tidak nyaman dengan mengatur pikiran dan mawas diri.
  • Mengurangi pandangan tentang apa yang orang lain pikirkan tentang kamu dan percaya jika kamu adalah orang yang paling memahami dirimu sendiri.
  • Lakukan hal-hal yang kamu sukai di waktu luang agar membangun pola pikir yang positif.

2. Pandai Mengendalikan Emosi

Selanjutnya, kemampuan untuk pandai mengendalikan emosi juga penting untuk mengembangkan kemampuan intrapersonal. Dalam kehidupan sehari-hari, merasa sedih, marah, kecewa, atau tertekan merupakan hal yang wajar. Namun, bagaimana kamu bisa mengendalikan emosi-emosi tersebut?

Kemampuan untuk mengendalikan emosi sangat penting supaya kamu tidak membahayakan hubungan yang kamu miliki dengan orang lain. Sebagai contoh, saat kamu sedang marah kepada orang lain, kamu mungkin bisa melukai perasaan orang tersebut.

Oleh karena itu, kamu perlu bisa mengatur emosi yang kamu miliki agar tidak mudah ‘meledak’. Ini beberapa cara yang bisa kamu coba:

  • Hindari lingkungan yang memberikan dampak negatif dalam hidupmu.
  • Melihat permasalahan dari sudut pandang yang positif dan berpikiran terbuka.
  • Olahraga secara rutin agar emosi menjadi lebih stabil.
  • Rutin melakukan meditasi untuk mengendalikan emosi.
  • Menjaga komunikasi dengan orang di sekitar.

3. Mampu Untuk Menilai Diri Sendiri

Contoh lain dari intrapersonal skill adalah kemampuan untuk menilai diri sendiri. Memiliki intrapersonal skill ini artinya kamu bisa memberikan penilaian kelebihan, kekurangan, dan mengubahnya agar membuatmu menjadi pribadi yang lebih baik.

Dengan memiliki kemampuan untuk memberikan penilaian diri, kamu juga akan melakukan intropeksi kepada dirimu sendiri untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Ini beberapa cara yang bisa kamu latih adalah sebagai berikut:

  • Mampu menerima masukan dari orang lain.
  • Menyadari kekurangan diri sendiri dan memiliki motivasi untuk berubah menjadi lebih baik.
  • Berani mengakui kesalahan jika memang bersalah.

4. Bertanggung Jawab

Contoh terakhir intrapersonal skill adalah bertanggung jawab. Orang yang memiliki kemampuan intrapersonal mampu untuk bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri, mulai dari memenuhi kebutuhan hingga menyusun tujuan jangka panjang dalam hidup.

Segala tingkah laku yang dilakukan oleh orang yang memiliki intrapersonal skill yang baik akan menghasilkan sesuatu yang produktif. Dengan begitu, dampak dari kegiatan produktif tersebut akan menghasilkan hal-hal yang baik.

Kemampuan bertanggung jawab ini juga mampu untuk mempercepat akselerasi karir yang kamu miliki di kantor. Kamu akan lebih dipercaya oleh atasan dan rekan kantor, karena kamu kamu tidak melalaikan tugas dan tidak lari dari masalah.

Jika kamu ingin melatih rasa tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari, kamu bisa melakukan hal-hal berikut:

  • Kurangi mengeluh saat melakukan pekerjaan dan fokus agar pekerjaan bisa selesai dengan baik dan cepat.
  • Buang kebiasaan untuk membuat alasan saat kamu melakukan hal yang tidak kamu suka.
  • Belajarlah untuk menjadi pribadi yang konsisten dalam melakukan sesuatu. Contohnya, konsisten dalam bekerja, konsisten dalam menekuni hobi, dan lain sebagainya.
  • Hindari untuk menunda pekerjaan dan menggunakan waktu dengan baik agar kegiatan berjalan secara produktif.

Manfaat Intrapersonal Skill dalam Bisnis dan Karir

Jika sudah konsisten melakukan kegiatan untuk meningkatkan intrapersonal skill, kamu bisa memetik manfaatnya. Tidak hanya bermanfaat untuk diri sendiri saja, manfaat intrapersonal skill juga bisa kamu dapatkan dalam bisnis dan karir, seperti berikut ini:

1. Mampu Beradaptasi pada Lingkungan Dinamis

Pertama, manfaat intrapersonal skill adalah mampu untuk beradaptasi pada lingkungan kerja yang dinamis. Karena kemampuan intrapersonal meliputi beberapa hal, seperti kemampuan adaptasi terhadap perubahan, manajemen waktu, manajemen stress, kemampuan berpikir secara kreatif, dan sebagainya.

Untuk beradaptasi di lingkungan dengan perubahan yang cepat pun tidak mudah. Kamu perlu cepat belajar hal baru yang umumnya bisa menyita emosi. Oleh karenanya, penting untukmu agar bisa memiliki keahlian untuk mengatur emosi.

Apalagi, jika kamu bekerja di perusahaan rintisan atau start-up yang memiliki lingkungan kerja dinamis, kamu akan selalu dituntut untuk mampu beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang cepat.

2. Menjadi Pribadi yang Lebih Aktif

Selain mampu beradaptasi pada perubahan yang terjadi, intrapersonal skill juga bermanfaat untuk membuatmu menjadi pribadi yang lebih aktif dalam dunia kerja atau berbisnis.

Hal ini karena kamu memiliki rasa percaya diri yang kuat. Perasaan ini akan mendorongmu untuk menjadi pribadi proaktif, mampu mengambil keputusan, dan mampu untuk mengatasi masalah.

Menjadi pribadi yang lebih aktif juga akan membuatmu lebih mudah mendapatkan perhatian dari atasan jika kamu menonjol dalam kelompok. Dengan begitu, kesempatan untuk naik jabatan ke level yang lebih tinggi bisa terbuka lebar untukmu.

3. Memiliki Rasa Empati

Intrapersonal skill juga penting untuk membangun rasa empati. Hal ini bisa dilatih dengan kemampuan manajemen emosi dan penilaian terhadap diri kamu sendiri. Misalnya, saat kamu sedang mengalami hal-hal yang tidak sesuai di kantor atau dalam bisnis yang kamu jalankan.

Rasa empati adalah perasaan untuk mampu memahami apa yang orang lain rasakan. Dengan memiliki rasa empati, kamu mampu untuk menempatkan diri pada situasi yang sedang dirasakan oleh orang lain. Hal ini penting untuk menjaga hubunganmu dengan orang lain.

Jika kamu ingin menumbuhkan rasa empati, kamu juga bisa melatih dirimu dengan melakukan hal-hal berikut ini:

  • Membuka diri dengan bergaul bersama orang-orang yang memiliki latar belakang berbeda-beda.
  • Berusaha untuk tidak memotong orang lain saat sedang berbicara atau belajar menjadi pendengar yang baik.
  • Belajar untuk menempatkan diri di posisi orang lain. Kamu bisa melatihnya dengan bertanya kepada dirimu sendiri, “Kalau aku menjadi seperti dia, kira-kira apa yang akan aku rasakan?”.
  • Belajar untuk menghargai pendapat orang lain meskipun kamu tidak satu pendapat dengannya.

Rasa empati ini penting jika kamu memiliki bisnis dan sudah memiliki karyawan. Apabila sedang ada masalah pada karyawanmu, kamu bisa memberikan sikap empati dan membantu memberikan solusi. Hal tersebut membantumu untuk menjadi seorang pemimpin yang baik.

4. Terbuka dengan Ide-Ide Baru

Terbuka dengan ide-ide baru juga merupakan salah satu manfaat dari memiliki kemampuan intrapersonal yang baik. Hal ini karena kemampuan intrapersonal mampu untuk merubah cara pandang, kemampuan untuk menentukan tujuan, dan menjadi pribadi yang adaptif.

Dengan mengembangkan kemampuan intrapersonal, kamu bisa menjadi pribadi yang kreatif, karena adanya rasa percaya diri, bertanggung jawab, dan pengendalian diri yang baik mampu membangun lingkungan positif.

Adanya perubahan mampu mengarahkanmu kepada ide-ide baru yang dapat memberikan dampak positif pada kinerja di perusahaan atau bisnis yang kamu jalankan.

5. Melatih Manajemen Waktu

Terakhir, setelah kamu memahami apa itu intrapersonal skill, manfaat yang bisa kamu petik dari mengembangkan kemampuan intrapersonal adalah melatih manajemen waktu dengan baik. Hal ini didasari dari rasa bertanggung jawab terhadap hal yang kamu lakukan.

Manajemen waktu ini sangat penting dalam berkarir maupun berbisnis. Dalam berkarir, tentu pandai mengatur waktu bisa membantumu menyelesaikan pekerjaan dengan baik dan tidak terbengkalai. Sedangkan dalam berbisnis, kamu bisa mencapai tujuan bisnismu sesuai dengan timeline yang sudah kamu tentukan.

Untuk melatih agar kamu bisa memiliki manajemen waktu yang baik, kamu bisa melakukannya dengan menjadi pribadi yang konsisten. Membuat jadwal untuk mempermudah menyelesaikan kegiatan, dan selalu belajar menjadi pribadi yang bertanggung jawab.


Tingkatkan Nilai Diri Dengan Intrapersonal Skill!

Menjadi pribadi yang positif, diterima dengan baik oleh masyarakat, dan memiliki kemampuan untuk mengendalikan diri dapat kamu latih melalui intrapersonal skill. Apakah kamu sudah memahami apa itu intrapersonal skill?

Intrapersonal skill adalah kemampuan untuk ‘berbicara’ dengan diri sendiri. Kemampuan ini terletak pada pemikiran seseorang untuk mampu memahami dirinya.

Untuk melatih kemampuan ini, kamu bisa menumbuhkannya melalui rasa percaya diri, pengendalian emosi, rasa bertanggung jawab, dan intropeksi diri. Hal-hal tersebut akan membantumu untuk mudah beradaptasi pada lingkungan baru dan menjadi pribadi yang memiliki rasa empati.

Setiap manusia tentu ingin bertumbuh menjadi pribadi yang lebih baik. Nah, semoga dengan mempelajari kemampuan tersebut, kamu bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi.


Temukan berbagai informasi seputar tips memulai bisnis lainnya hanya di EntrepreneurCamp.

Baca juga: