Sebagian orang mungkin masih banyak yang belum familiar dengan Letter of Credit. Namun, ternyata banyak sekali keuntungan yang bisa didapatkan oleh pelaku bisnis jika menggunakannya. Itu sebabnya penting untuk mengenal apa itu Letter of Credit supaya lebih familiar lagi sebelum menggunakannya. Lalu, sebenarnya apa sih Letter of Credit itu sendiri?
Daftar Isi
Pengertian Letter of Credit
Secara umum pengertian Letter of Credit adalah sebuah metode pembayaran yang biasa digunakan pada bisnis untuk melakukan transaksi. Dalam hal ini transaksi yang dimaksud adalah transaksi berskala internasional atau dengan kata lain kegiatan ekspor dan juga impor. Di sini para pelaku usaha akan mendapatkan kemudahan dalam pembayaran yang dilakukan dengan proses yang cepat tanpa harus memakan waktu yang lama.
Jenis Letter of Credit
Supaya lebih mengenal lagi, Letter of Credit sendiri memiliki beberapa jenis, antara lain:
-
Revocable
Letter of Credit ini dapat dibatalkan oleh bank penerbit secara sepihak tanpa konfirmasi terlebih dahulu.
-
Irrevocable
Tidak bisa diubah maupun dibatalkan pihak manapun. Jika dibatalkan secara sepihak, maka pihak tersebut akan dikenakan sanksi.
-
Back to Back
Importir merupakan perantara dan akan mendistribusikan barang kepada pembeli.
-
Revolving
Merupakan Letter of Credit yang dapat digunakan berulang untuk waktu kerja sama yang lama.
-
Unrestricted
Pihak eksportir dan improtir dapat melakukan negosiasi di bank manapun melalui Letter of Credit ini.
Bagaimana Proses Letter of Credit?
Sebelum melakukan Letter of Credit, hendaknya perusahaan yang ingin melakukan kegiatan transaksi internasional ini mempersiapkan beberapa pihak. Diantaranya adalah pihak yang akan menjalankan seperti pemohon, penerima dan juga bank. Kemudian pihak tersebut akan diminta untuk mempersiapkan dokumen sebagai persyaratan. Prosesnya antara lain:
1. Perjanjian Jual Beli
Pertama-tama, untuk memulai Letter of Credit adalah mengadakan perjanjian jual-beli yang dibuat oleh eksportir dan importir.
2. Permohonan Letter of Credit
Kemudian, pihak importir mengajukan permohonan Letter of Credit sesuai dengan perjanjian jual-beli ke bank.
3. Penerbitan Letter of Credit
Kemudian pihak bank akan menerbitkan permohonan Letter of Credit kepada bank penerus.
4. Verifikasi Bank Penerus
Setelah itu bank penerus akan menyampaikan verifikasi Letter of Credits kepada eksportir. Setelah Letter of Credit sudah diverifikasi, eksportir akan mulai mempersiapkan barang untuk dikirim.
5. Menyerahkan Dokumen
Pada tahap ini pihak eksportir akan menyerahkan dokumen yang dibutuhkan kepada bank penerus untuk dikirimkan kepada bank penerbit.
6. Pembayaran
Bank penerbit memeriksa dokumen dan jika sudah lengkap akan segera mentransfer pembayaran kepada eksportir melalui bank penerus.
7. Bukti Pembelian
Pihak bank penerbit akan mengirimkan bukti pembelian kepada importir dan importir akan membayar tagihan kepada bank penerbit sesuai dengan kesepakatan.
Manfaat Dari Letter of Credit
Seperti yang sudah kita ketahui, Letter of Credit memiliki manfaat tersendiri yang dapat dirasakan oleh para pelaku usaha. Diantaranya adalah:
1. Mempermudah Proses Ekspor-Impor
Letter of credit akan memudahkan para pebisnis untuk memangkas proses jual-beli internasional dari segi waktu dan juga proses. Terlebih dengan adanya bank yang menjadi pihak ketiga dan akan membantu untuk memecahkan masalah tersebut sebagai perantara.
2. Menguntungkan Untuk Bisnis
Proses Letter of Credit biasanya dilakukan untuk melakukan transaksi dalam jumlah besar. Itu artinya hal ini akan menjadi keuntungan bagi para pebisnis dari segi ekspor. Selain itu, para importir juga akan mendapat keuntungan dari ketersediaan barang yang sudah dibeli.
3. Lebih Aman Untuk Dilakukan
Selain mudah, Letter of Credit juga lebih aman untuk dilakukan. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, penggunaan Letter of Credit adalah untuk bisnis dalam melakukan transaksi ekspor dan impor. Hal ini tentu saja penuh resiko, namun dengan adanya Letter of Credit pihak bank pun akan membantu untuk keamanan dan kemudahan proses tersebut.
4. Lebih Mudah Untuk Dipantau
Selain terjamin keamanannya, Letter of Credit juga memberikan kesempatan bagi para pelaku usaha untuk bisa lebih berfokus memantau aliran dananya. Salah satunya adalah karena Letter of Credit merupakan proses yang tepat waktu dan dapat diperoleh lebih cepat. Oleh karena itu, pihak eksportir pun dapat melakukan pencatatan untuk pengelolaan dana dengan lebih mudah.
Contoh Letter of Credit
Agar dapat terbayang lebih jelas lagi mengenai Letter of Credit, kami akan memberikan contohnya. Misalnya, di Indonesia ada pihak A di Ukraina yang merupakan produsen gandum mendapatkan pesanan dari pihak B yang merupakan perusahaan roti dari negara lain. Supaya transaksi ekspor-impor ini dapat berjalan dengan mudah dan lebih aman, maka pihak A menawarkan transaksi dengan Letter of Credit kepada perusahaan B.
Kemudian, perusahaan B dapat mengajukan permohonan kepada bank C untuk memproses Letter of Credit. Jika setujui, pihak B akan mempersiapkan dokumen untuk persyaratan dan pihak A akan bersiap untuk mengirimkan produknya kepada perusahaan B dan bank C akan membayarkan dulu kepada pihak A. Jika sudah, maka perusahaan B akan membayarkan tagihan kepada bank C dan selesai lah proses Letter of Credit.
Itulah sekilas mengenai apa itu Letter of Credit, apakah kamu sudah cukup mengenalnya? Jika kamu baru saja terjun ke dunia bisnis dan baru saja ingin memulai, KoinWorks dapat menjadi solusi finansialmu. Melalui KoinBisnis kamu dapat melakukan pinjaman modal usaha dengan aman dan mudah. Jadi, tunggu apalagi? Yuk, segera mulai bisnismu!
Temukan berbagai tips manajemen bisnis dan keuangan yang bisa membantu dalam kembang bisnis usaha anda hanya di entrepreneurcamp.id.
Baca juga:
