SEO off page adalah bagian penting dalam optimasi website agar bisa menempati halaman pertama hasil pencarian. Upaya on page (internal) yang kamu lakukan tidak akan maksimal tanpa dibarengi dengan optimasi dari sisi eksternal (off page).
Berdasarkan sebuah riset Moz lakukan menunjukkan bahwa, SEO off page memiliki pengaruh sekitar 50% terhadap hasil penilaian Google. Begitu pentingnya optimasi ini, sehingga Google pun mengambil setengah porsi penilaian dari faktor luar. Kalau kamu ingin menjalankan SEO secara maksimal, ikuti semua langkah di bawah ini!
Daftar Isi
Apa itu SEO Off Page?
SEO off page adalah teknik optimasi website agar SEO friendly dari sisi eksternal, maksud dari sisi eksternal adalah hal-hal di luar website milikmu yang turut mempengaruhi rangking di hasil pencarian.
Kalau kamu masih bingung dengan definisi di atas, mari kita buat perbandingan dengan kebalikannya, yaitu on page. Selama ini kamu mungkin terbiasa menjalankan teknik optimasi dari sisi internal website, misalnya:
- Optimasi kata kunci.
- Deskripsi meta, slug, dan alt gambar.
- Menyematkan internal link dengan anchor text.
- Memasukkan gambar yang SEO friendly.
Semua faktor di atas adalah bagian internal alias on page dalam SEO. Sedangkan yang dimaksud dengan sisi eksternal atau off page, antara lain:
- Link dari website lain yang mengarah ke website kamu (backlink).
- Promosi di media sosial.
- Aktif di forum online.
- Optimasi local SEO.
Kesimpulannya, SEO on page adalah langkah optimasi yang lebih fokus pada perbaikan website secara internal. Sedangkan SEO off page adalah hal-hal di luar website yang tidak bisa kamu kendalikan secara langsung, namun sangat berpengaruh pada peringkat.
Manfaat SEO Off Page
Ketika mengoptimalkan SEO off page, maka kamu akan mendapatkan banyak manfaat, di antaranya:
- Menaikkan peringkat di Search Engine Result Page (SERP).
- Mempopulerkan nama, brand, dan produk.
- Meningkatkan jumlah kunjungan ke website.
- Mendongkrak Domain Authority (DA) dan Page Authority (PA).
- Memperluas jangkauan pasar.
Bisa kita simpulkan bahwa SEO off page adalah teknik yang sama pentingnya dengan SEO on page. Bahkan jika dilihat dari kacamata bisnis, faktor eksternal justru lebih penting karena berkaitan dengan citra brand di masyarakat. Karena itulah kamu harus mulai merencanakan strategi optimasi off page dari sekarang.
Baca juga: Apa Itu SEO On Page? Ketahui Pengertian dan Cara Optimasinya!
Teknik Optimasi SEO Off Page
Agar dapat mengoptimalkan SEO off page, ada banyak hal yang harus kamu pertimbangkan.
Berikut adalah beberapa teknik efektif untuk melakukan SEO Off Page.
1. Link Building
Link building adalah salah satu teknik klasik dalam SEO. Bagi Google, salah satu indikasi konten berkualitas adalah banyaknya tautan yang mengarah ke konten tersebut (backlink). Logikanya, semakin banyak backlink yang kamu dapatkan, maka semakin banyak orang yang menganggap konten kamu bagus.
Dari semua faktor yang ada, salah satu yang paling penting dalam SEO off page adalah link building. Teknik ini bertujuan untuk membangun backlink dengan beberapa cara, yaitu:
- Konten
Membuat konten berkualitas agar dikutip oleh website lain.
- Guest Blogging
Membuat artikel yang bagus di website lain. Sebagai imbalan, kamu bisa memasang backlink yang mengarah ke website kamu sendiri.
- Broken Link
Cari link rusak di berbagai konten website, kemudian tawarkan untuk menggantinya dengan link ke website kamu.
- Reclamation
Klaim ulang link di konten kamu yang pernah mengalami error dan sudah kamu perbaiki.
- Ego Bait
Pancing ego individu atau brand yang punya reputasi tinggi dengan menyebut namanya di dalam konten kamu.
Dalam menjalankan link building, ada beberapa poin yang harus kamu pertimbangkan, yaitu:
- DA dan PA
Domain Authority (DA) dan Page Authority (PA) adalah penilaian Moz dengan skala 0-100. Semakin tinggi skornya, semakin bagus untuk backlink.
- Link Dofollow
Tautan dengan atribut dofollow akan diikuti oleh Google dan berkontribusi besar terhadap SEO. Usahakan untuk memasang backlink dengan atribut dofollow. Kamu bisa mengecek atribut ini dengan extension Chrome yaitu NoFollow.
- Relevansi
Pasang backlink di website yang topiknya sama atau masih berhubungan dengan topik website kamu. Memasang backlink ‘resep masakan’ di website bertopik politik bukanlah ide bagus.
- Anchor text
Tentukan teks berisi kata kunci (anchor) untuk memasang backlink. Anchor text akan membantu Google memahami isi konten yang akan dimuat oleh backlink.
- Trafik
Pilihlah website yang memiliki banyak kunjungan. Semakin tinggi trafiknya, semakin bagus. Selain mempengaruhi kualitas backlink, trafik yang tinggi juga memperbesar kesempatan kamu untuk mendapat visitor melalui backlink.
2. Google My Business
SEO off page adalah faktor yang tidak sepenuhnya kita kendalikan, kecuali satu hal, yaitu Google My Business. Google My Business adalah layanan listing bisnis milik Google. Kamu bisa mendaftarkan perusahaanmu ke Google My Business dan menyertakan alamat website milikmu di dalamnya.
Sehingga secara teknis, Google My Business adalah faktor eksternal, namun kamu tetap punya kontrol terhadapnya. Langkah ini akan berpengaruh terhadap SEO off page. Selain itu, masyarakat juga akan lebih mudah menemukan brand kamu di pencarian Google.
3. Review Pelanggan
SEO off page merupakan berbagai faktor luar yang mempengaruhi peringkat website. Salah satu dari semua faktor tersebut ialah review pelanggan. Google cukup jeli dalam menilai kualitas suatu brand, termasuk melalui review.
Jika brand kamu menerima banyak komentar positif, secara otomatis Google pun akan memberikan nilai dan peringkat yang baik. Tidak hanya itu, calon konsumen lain pun akan lebih yakin untuk memilih brand kamu setelah melihat banyak komentar positif tersebut.
Begitu juga sebaliknya, komentar negatif akan berdampak buruk pada brand kamu, baik di mata Google maupun calon konsumen. Sayangnya, satu review buruk terkadang bisa mengalahkan puluhan review baik. Oleh karena itu, selalu utamakan kepuasan pengunjung agar nilai brand kamu tetap terjaga.
4. Media Sosial
SEO off page adalah gambaran tentang citra brand kamu di jagat maya, termasuk media sosial. Oleh sebab itu, memaksimalkan promosi dan branding di media sosial sangatlah penting. Apalagi media sosial adalah tempat di mana jutaan orang berinteraksi secara online.
Di media sosial, informasi bisa beredar dengan kecepatan yang tak pernah terbayangkan sebelumnya. Jika ada suatu berita tentang brand kamu, maka jutaan orang lain akan mengetahuinya dalam hitungan detik saja. Karena itu, jika berita negatif yang beredar, maka citra brand kamu bisa runtuh dalam sekejap.
Menjaga reputasi brand di media sosial harus kamu lakukan secara konsisten. Rajinlah membagikan informasi dan tips yang relevan dengan bidang bisnis kamu. Tidak hanya itu, kamu juga perlu membangun ikatan (engagement) dengan pelanggan. Salah satunya dengan menanggapi pesan dan komentar mereka.
Sudah Paham Tentang Apa itu SEO Off Page?
Setelah memahami tentang SEO off page, sekarang waktunya untuk mulai mengoptimasi.
Faktanya, banyak praktisi yang sudah membuktikan bahwa hasil optimasi dari kedua sisi, baik internal dan eksternal ternyata jauh lebih efektif.
SEO off page adalah rahasia penguasa SERP.
Jadi, buktikan di website kamu!
